Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Pelayanaan BPJS Ketenagakerjaan Medan Dikeluhkan, Antrian Panjang Hanya Dilayani Dua Petugas!

17 April 2025 Last Updated 2025-04-17T03:30:06Z

Foto: Antrian Tunggu di BPJS Ketenagakerjaan Jl Patimura Medan, dimana Masyarakat yang menunggu sampai 100 orang, dilayani hanya 2 Petugas BPJS Ketenagakerjaan

Medan, gianTnusantaranews.com — Ratusan warga Kota Medan mengaku kecewa dengan pelayanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Kantor Cabang Medan yang berlokasi di Jalan Patimura No.334 Medan. Keluhan itu mencuat pada Kamis, 17 Apri 2025, saat masyarakat membludak untuk mengurus klaim Jaminan Hari Tua (JHT) dan layanan lainnya, namun hanya dilayani oleh dua orang customer service.


Pemandangan antrean panjang sejak pkl 06.00 Wib pagi hari menjadi sorotan. Sejumlah warga mengaku harus datang sejak subuh demi mendapatkan nomor antrean. Namun, kehadiran mereka tidak dibarengi dengan pelayanan yang sepadan, membuat proses pengurusan menjadi sangat lambat dan menyita waktu.

Foto: Tampak Masyarakat yang antri Mulai Pkl 06.00Wib pagi hari. 

Indra Syahputra, salah satu warga yang datang untuk mengurus klaim JHT, mengaku sangat kecewa dengan pelayanan di kantor tersebut. Saat dikonfirmasi oleh tim media, ia menyampaikan keluhannya secara langsung.


“Saya datang dari jam 6 pagi, berharap bisa cepat dilayani karena ada urusan lain juga. Tapi nyatanya sampai jam 8 lebih baru dibuka, dan setelah masuk ruang tunggu, kami tetap harus menunggu lama. Padahal ada lima meja layanan, tapi hanya dua yang aktif. Ini sangat tidak efisien,” ungkap Indra.


Ia menambahkan, situasi seperti ini bukan terjadi sekali dua kali saja, melainkan sudah berlangsung sejak awal April. Menurutnya, ketidaksiapan pihak BPJS dalam menghadapi lonjakan permohonan publik jelas mencerminkan buruknya manajemen layanan.


“Banyak dari kami yang datang bukan untuk sekadar duduk-duduk. Waktu kami juga berharga. Ada yang harus kerja, ada urusan keluarga, tapi harus terbuang sia-sia hanya karena pelayanan yang tidak maksimal,” ujar Indra dengan nada geram.


Keluhan serupa juga dilontarkan oleh beberapa warga lainnya yang enggan disebutkan namanya. Mereka mengaku kelelahan menunggu hingga berjam-jam, hanya untuk kemudian mendapatkan antrean yang panjang dan proses verifikasi yang lamban.


“Seharusnya kalau tahu volume pengunjung meningkat, ya ditambah juga personel yang melayani. Jangan cuma dua orang, sementara antrian bisa sampai ratusan,” ujar seorang pengunjung lainnya.


Menanggapi hal tersebut, masyarakat berharap agar pihak BPJS Ketenagakerjaan segera melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem pelayanan mereka, terutama dalam hal penyediaan sumber daya manusia di garda depan layanan publik.


Pihak media juga telah mencoba menghubungi perwakilan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Medan untuk meminta tanggapan resmi, namun hingga berita ini diturunkan, belum ada jawaban atau pernyataan yang diberikan.


Keluhan masyarakat ini menjadi peringatan keras bahwa kualitas pelayanan publik harus senantiasa diperbaiki dan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat. Apalagi, BPJS merupakan institusi vital yang menyangkut hak dan kesejahteraan para pekerja di seluruh Indonesia.





(gpt/gianTnusantaranews.com) 

×
Berita Terbaru Update