![]() |
Foto: Komjen Pol Agus Andrianto (Wakapolri) |
Kegiatan tersebut diselenggarakan untuk memberikan penghormatan dan apresiasi atas dedikasi panjang Agus selama bertugas di Korps Bhayangkara serta menandai pencapaian terbarunya sebagai pejabat di pemerintahan.
Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Sandi Nugroho, mengungkapkan bahwa acara pelepasan ini tidak hanya merupakan simbol perpisahan, tetapi juga bentuk penghargaan tertinggi bagi seorang perwira yang telah memberikan sumbangsih besar bagi institusi.
"Acara pelepasan ini adalah bentuk penghormatan kepada Jenderal Agus atas dedikasi dan loyalitas yang telah ia tunjukkan selama bertahun-tahun di kepolisian," ujar Sandi dalam konferensi pers di Mabes Polri, Selasa (12/11/2024).
Dalam kesempatan itu, Agus Andrianto juga akan menerima gelar kehormatan baru yang mengukuhkan statusnya sebagai Jenderal Polisi Kehormatan (Hor) dengan pangkat bintang empat.
Pemberian gelar ini dilakukan sebagai bentuk penghargaan atas dedikasinya yang luar biasa dalam menjalankan tugas-tugas kepolisian dan kontribusinya yang luas terhadap negara. "Pak Jenderal Agus Andrianto mendapatkan promosi jabatan sebagai Menteri dan juga pangkat Jenderal Penghargaan," jelas Sandi.
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dijadwalkan untuk memimpin prosesi penghormatan tersebut. Kenaikan pangkat kehormatan ini diberikan berdasarkan Petikan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor: 106/POLRI/TAHUN 2024 tentang Kenaikan Pangkat Kehormatan Dalam Golongan Perwira Tinggi, yang disahkan oleh Presiden Prabowo Subianto.
“Jenderal Agus memiliki dedikasi yang tinggi dan telah memberikan banyak karya yang bermanfaat selama berdinas di kepolisian. Selain itu, beliau mendapatkan kehormatan luar biasa dengan pengangkatannya sebagai Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. Ini adalah pengakuan atas kapasitas dan integritas beliau, dan penghormatan ini akan diberikan secara langsung oleh Kapolri,” tambah Sandi.
Selain pelepasan, acara ini juga akan menjadi ajang penghormatan bagi prestasi Agus yang telah memimpin berbagai operasi strategis selama berkarier di Polri.
Mulai dari penanganan kasus-kasus besar, pengawasan keamanan nasional, hingga penguatan struktur internal kepolisian. Banyak tokoh dan perwira tinggi Polri yang diharapkan hadir untuk memberikan penghargaan kepada Agus atas jasanya.
Adapun posisi Wakapolri yang ditinggalkan oleh Agus Andrianto kini menjadi perhatian publik. Irjen Pol Sandi Nugroho mengonfirmasi bahwa proses seleksi untuk menentukan pengganti sedang berjalan. “Untuk calon Wakapolri, seperti yang kami sampaikan, nama-namanya sudah dikantongi oleh Bapak Kapolri. Pemilihan ini dilakukan dengan pertimbangan matang dan mencerminkan kepemimpinan yang berkelanjutan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Sandi menyebut bahwa para kandidat yang dipertimbangkan memiliki pengalaman dan prestasi yang seimbang. "Calon-calon ini semua kompeten di bidangnya dan memiliki rekam jejak yang mengesankan. Oleh karena itu, proses ini dilakukan dengan sangat hati-hati demi memastikan bahwa Wakapolri yang baru dapat melanjutkan visi dan misi kepolisian yang sudah ada," katanya.
Meskipun demikian, Sandi masih enggan mengungkap identitas para kandidat dan meminta masyarakat untuk bersabar menunggu pengumuman resmi. "Saat ini, Kapolri sedang mempertimbangkan berbagai aspek untuk memilih pendamping yang terbaik. Begitu ada perkembangan terbaru, kami pasti akan menyampaikannya kepada publik," tutupnya.
(gpt/gianTnusantaranews.com)